Rabu, 18 Maret 2020

1. Use Case Diagram

“USE CASE DIAGRAM”

Mata Kuliah :  Rekayasa Perangkat Lunak
Dosen Pengampu : Sofyan, S. T., M. Kom


Logo Politeknik IT&B





    Dibuat Oleh :
Erwin Tanudjaja   (18010030004)
Ferry Cuandra      (18010030006)
Joshua                  (18010030010)


POLITEKNIK IT&B MEDAN
TAHUN PELAJARAN 2020


                                                                                             



I.  Topik 1

Use Case Diagram




I.1.1 Tujuan Percobaan


·        Mahasiswa dapat mampu memahami hubungan antara actor dengan use case diagram.

·        Mahasiswa mampu membuat use case diagram dari skenario yang telah ada.

·        Mahasiswa mampu menganalisis dan menyusun suatu skenario dari suatu sistem yang nantinya dapat diimplementasi menjadi sebuah perangkat lunak.



I.1.2 Tinjauan pustaka


Use Case Modelling merupakan tahap awal dari kegiatan Analisis Perangkat Lunak. Dalam prosesnya, analis akan mencoba menggali kebutuhan klien dengan cara berorientasi kepada Use Case Scenario, yaitu berupa skenario-skenario seperti : Konsumen melakukan pembelian melalui Vending Machine.

Komponen utama Use Case Diagram,yaitu;

1. Actor

   Merupakan representasi daru pengguna/pemakai sistem,biasanya dilambangkan sebagai manusia.
2. Sistem
  Sistem (perangkat lunak) yang akan dibangun.Digambarkan sebagai suatu entitadengan garis pembatas (boundary) yang didalamnya menggunakan Use Case, lalu para aktor dan entitas eksternal lain berada di luarnya.

3. Use Case
  Merupakan representasi dari sebuah skenario penggunaan/pemakaian. Use case dilambangkan oleh kara kerja dalam balon yang berada dalam boundary dalam sebuah sistem,yang menandakan bahwa skenario use case terjadi di dalam sistem. Use case terhubung pada satu atau lebih aktor yang mereprentasikan interaksi antara pengguna dengan sistem.

Generalisasi Aktor

Sebuah aktor dapat merupakan spesialisasi dari aktor umum dan juga sebaliknya.Contohnya : Karyawan dapat diturunkan/generalisasi menjadi Karyawan tetap dan Karyawan Magang.



Penggunaan <<Include>> dan <<Extends>>
Contoh Kasus : Pada setiap kali login bank,anda akan selalu diminta masukan pin anda . pdahal hali ini digunanakan stereotype <<include>>.

Contoh Penggunaan <<Include>> :


Sedangkan dalam kasus dimana suatu kondisi harus dipenuhi,akan menggunakan <<Extend >>.
Contoh penggunaan <<Extend>> :

I.1.3 Percobaan

Studi Kasus: Mesin ATM
Sebuah Mesin ATM Beroperasi selama 24 jam untuk melayani nasabah yang akan melakukan transaksi perbankan.Transaksi yang dapat dilayani ATM tersebut hanyalah penarikan tunai dan pengecekan saldo. Seperti layaknya mesin ATM lainnya, mesin tersebut akan melakukan verifikasi keamanan menggunakan kode PIN. Jika pengguna salah memasukkan kode PIN sebanyak 3, maka kartu ATM yang digunakan akan “ditelan” oleh mesin ATM tersebut. Uang tunai dalam mesin ATM tersebut diisi 2 kali sehari, maupun insidental jika stok uang tunai habis sebelum waktunya.
Lakukan analisis terhadap aktor & skenario yang ada dan buat lah use case diagram dari kasus tersebut!

I.1.3.1 Percobaan 1: Mengidentifikasi aktor

Pertama-tama gambar  entitas sistem yang menggunakan template Simple Class :


Lalu tambahkan 2 buah aktor dengan peran yang dibutuhkan (menggunakan template Actor ) :


I.1.3.2 Percobaan 2: Menggunakan Use Case langsung

Use case langsung dapat diidentifikasi dengan cara menurunkan ”Tema interaksi utama” antara aktor dan sistem.Mulai dengan pertanyaan seperti :
·        Apa saja yang dilakukan oleh nasabah di Mesin ATM ? Untuk Menarik saldo/uang dan Mengecek Saldo.
·        Apa saja yang dilakukan Petugas bank di Mesin ATM? Untuk Mengisi ulang Uang dalam ATM .
Maka buat 3 case baru menggunakan Use Case 2 (latar merah) :

Lalu Hubungkan Masing-masing use case pada aktor terkait :

I.1.3.3 Percobaan 3 : Mengidentifikasi Use Case Bawaan (<<Include>>)

Use Case bawaan dapat diidentifikasi dengan melakukan break down terhadap Use Case utama :

1.  Apa saja skenario dalam tarik saldo ?
                      ·        Masukkan PIN
                      ·        Input Nominal yang ingin ditarik (=Skenario utama)
2. Apa saja skenario dalam cek saldo ?
·        Masukkan PIN
·        Input Cek nominal pada mesin ATM (=Skenario utama)
3. Apa saja skenario dalam isi ulang ?
·        Masukkan Kunci
·        Mengisi ulang Uang dalam mesin (=Skenario Utama)
Lalu gambarkan Use case dengan menggunakan Use Case 1 dan panah <<include>> :


I.1.3.4 Percobaan 4 : Mengidentifikasi Use Case Bawaan(<<Extend>>)

Use case spesifik ditandai dengan kondisi-kondisi khusus yang harus dipenuhi untuk sebuah skenario untuk dapat berjalan.Contohnya :
·        Jika Kartu ditelan, jika PIN salah dimasukkan sebanyak 3 kali maka kartu akan “kartu akan ditelan”(Dalam Tarik Saldo dan Cek Saldo).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar